Week 6 :Managing Your Resources
Key resources atau sumber daya inti menjelaskan aset-aset penting apa saja yang dibutuhkan untuk membuat suatu model bisnis berjalan.
Tipe tipe key resources
- Fisik
- Intelektual
- Manusia
- Finansial
Fisik -> Indomaret/transmart
Intelektual -> Sony, Apple (Merk)
Manusia -> Novartis (farmasi, karena research)
Finansial -> Bank, Hedge fund
Key activities atau aktivitas-aktivitas utama menjelaskan hal-hal terpenting yang
harus dikerjakan oleh perusahaan agar model bisnis bisa berjalan
Tipe tipe key activities
- Produksi
- Problem solving
- Platform/network
Perusahaan konsultan -> problem solving
Perusahaan minuman -> produksi
Tokopedia -> network
Key Partnership
Key partnership atau rekanan kunci menjelaskan jaringan pemasok dan rekan yang membuat model bisnis berjalan.
Tipe tipe:
- Aliansi strategik antar non-kompetitor
- Coopetition : hubungan strategi antar kompetitor (bukan competition, bukan cooperation)
- Joint venture (joinan, bisnis baru)
- Hubungan pembeli pemasok untuk menjamin pasokan
Motivasi penciptaan partnership
- Optimisasi dan economics of scale
- Pengurangan risk and uncertainty
- Akuisisi sumber daya atau aktivitas tertentu
Week 7 : Finansial
Revenue streams menjelaskan uang yang didapatkan perusahaan dari setiap customer segments.
Jika pelanggan adalah jantung dari bisnis, maka revenue streams adalah pembuluh darah dari bisnis.
Tipe tipe :
- Pendapatan transaksi (1x)
- Pendapatan berulang (recurring)
Cara menciptakan revenue streams
- Penjualan aset (produk fisik, mobil, pensil)
- Biaya penggunaan (pulsa)
- Biaya berlangganan (gym)
- Penyewaan/Peminjaman/Leasing (licensing musik, dll.)
- Biaya perantara (Visa, Mastercard,Paypal)
- Iklan
Cost structure
Cost structure atau struktur biaya menjelaskan semua biaya yang terjadi ketika menjalankan model bisnis
Dua golongan cost structure
- Berfokus pada biaya (menekan cost, contoh : AirAsia)
- Berfokus pada nilai (malah biarin mahal tapi profit margin tinggi, contoh : Emirates suite)
Karakteristik cost structure
- Fixed costs
- Variable costs
- Economies of scale (grosir lebih murah)
- Economies of scope (keunggulan biaya karena perluasan ruang lingkup operasional, contoh gojek)
Fixed cost -> sewa ruko (kalau konstan), beli equipment di awal
Variable cost -> beli bahan, biaya anter barang.
Fc+Vc=Total cost
BEP=Fixed costs / (harga-variable cost)
BEP = balik modal.
Total Addressable Market : jumlah pendapatan tahunan bisnis yang kita jalankan (dalam Rupiah) apabila bisnis mampu mencapai 100% market share.
Serviceable Addressable Market (SAM) : bagian TAM yang menggunakan model bisnis yang sekarang kita jalankan
Serviceable Obtainable Market : didasarkan pada batasan yang sekarang ada di model bisnis kita

TAM : kita sebenarnya bisa jual produk ke orang sebanyak ini (100 lah angggep)
SAM : Tapi produk yg mereka mau itu cuman ini ini ini ini ini (5)
SOM : tapi produk yang kita punya cuman ini dan itu (2)
Week 8 : Prototype and Iteration
Fase purwarupa (prototype) merupakan tahapan membuat ide ke dalam suatu bentuk sehingga pengguna potensial bisa melakukan evaluasi terhadap ide tersebut. Agar bisa mencapai tujuan ini, dibuat bentuk nyata dari purwarupa sehingga pengguna bisa berinteraksi dengan purwarupa tersebut. Purwarupa itu kemudian disempurnakan dari waktu ke waktu sehingga menjadi lebih kompleks
Methods
- Sketch: gambar.
- Mockup : tampilan sistem secara keseluruhan, tanpa fungsi
- Wireframe
- Diagram : menunjukkan urutan
- Kertas : pembuatan objek dan produuk dengan kertas atau karton
- Storyboards
- Business Model :
Representasi sistematis dari hubungan bisnis dan sistem. Contohnya dengan
business model canvas atau lean canvas
- Bodystorming : Penciptaan situasi tertentu melalui aktivitas fisik yang dilakukan oleh anggota
tim dari proyek
- Video
- Photo
- Physical model (3d printing / legos)
- Roleplay
- Minimum Viable Product (biasanya kayak program)
- Service blueprinting : design pengalaman komprehensif end to end customer journey
Kualitas Goldilocks merupakan kualitas ideal dari suatu purwarupa. Ideal artinya tidak terlalu rendah kualitasnya karena akan sulit membuat orang membayangkan purwarupa sebagai produk sesungguhnya, namun tidak terlalu tinggi juga kualitasnya karena pembuatannya akan memakan waktu terlalu lama
Feedback grid digunakan untuk mendapatkan feedback dari pengguna untuk langkah iterasi selanjutnya. Ada empat bagian dari feedback grid, yaitu:
- + (apa yang disukai, dimengerti, yang berjalan dengan baik)
- “-” (apa yangg tidak bagus dan tidak disukai)
- ? (pertanyaan)
- ! (ide)
Week 9 : Investment
Dalam bisnis seringkali dibutuhkan pendanaan. Pendanaan itu bisa digunakan untuk:
- Memulai suatu bisnis
- Menjalankan bisnis
- Mengembangkan bisnis
Ada kondisi dimana entrepreneur memulai suatu usaha dengan modal yang sangat minim. Kondisi ini disebut bootstrap. Pada bootstrap, entrepreneur memulai suatu perusahaan dari uangnya sendiri atau dari penghasilan operasional bisnis tersebut.
Valuasi bisnis menentukan nilai ekonomi dari suatu bisnis atau unit bisnis. Valuasi bisnis ini bisa digunakan untuk menentukan nilai adil dari bisnis. Nilai ini digunakan untuk berbagai hal, antara lain menentukan nilai jual, membangun kepemilikan rekanan, pajak, dan juga proses pemisahan.
Cara penghitungan valuasi
- Harga saham (jumlah saham * harga saham)
- Valuasi berdasarkan pesaing (dicompare valuasi perusahaan lain yang industri sama wilayah sama)
- Valuasi berdasarkan aset (semua nilai aset – nilai liability)
- Valuasi discounted cash flow : tidak hanya aset sekarang ,tapi perkiraan revenue di masa depan
- Biaya startup (berdasar biaya kalau mulai dari awal)
- Multiplikasi pendapatan (memperkirakan pendapatan setahun dan dikali multiplier)
- Surplus dan hutang (valuasi dengan kas dan hutang)
Unicorn : perusahaan privat yang >= 1B USD (Traveloka, Bukalapak, OVO, JD.ID)
Decacorn : >=10B USD (GoTo)
Tipe investor
- Bank
- Angel investor (Investor individual yang memberikan dana investasi pada perusahaan rintisan)
- P2P Lending
- Venture Capitalist (lembaga yang investasi di perusahaan dalam jumlah besar)
- Investor personal (dari founding fathers nya sendiri, keluarga, teman)
Memilih investor ada beberapa pertimbangan
- Pengalaman dari tim
- Tahap perusahaan (investor utk ide atau utk expand?)
- Fokus area
- Jumlah uang
Tahapan investment (dari jumlahnya)
- Angel
- Pre-seed
- Seed (sebelum venture A)
- Seri A,B,C

Week 10 : Pitch Deck
Pitch deck adalah presentasi singkat yang digunakan untuk memberikan informasi secara umum dari rencana bisnis pada audience.
Pitch deck seringkali dikirimkan pada investor potensial atau dipresentasikan secara langsung ketika bertemu. Biasanya, pitch deck berisi sekitar 10-12 slides yang bercerita tentang bisnis kita.
Isi pitch deck
- Pembukaan
Pada bagian penjelasan, kita perlu menjelaskan siapa kita dan apa yang ingin kita presentasi. Karena ini adalah bagian pembukaan, sebaiknya dibuat seringkas mungkin.
- Tim
Siapa aja tim kita, mungkin CV kita dulu pernah ngapain aja
- Permasalahan
Bisnis kita mau ngesolve masalah apa?
- Keunggulan
Diferensiasinya
- Solusi dari permasalahan barusan
- Produk
Bisa ada demo juga kalau bisa
- Traksi
Potential customers, data research
- Market
TAM SAM SOM
- Pesaing
- Model bisnis
Tidak disarankan dalam bentuk BMC.. Karena time consuming
- Investasi
Kita pitching ke investor. Dikasih tau investor dapet apa, dapet berapa share
- Kontak
Sebaiknya hanya satu email biar satu pintu
Best practices:
- Bercerita
- Setiap slide 1 ide
- Good first impression
- Siapa yang dibelakang ide
- Konsisten dalam tampilan presentasi
- Pastikan menguasai semua angka
BAD practices. AVOID!
- Jangan terlalu banyak bullet point
- Jangan terlalu panjang
- Jangan baca kata per kata
- Jangan text semua. Banyakin gambar
- Jangan dateng unprepared
- Font gedein
makasih ya bryan catetannyaaaaaa